semacam : Selamat Tahu Baru

“Manusia memang aneh !! cenderung gila mungkin. Dan saya adalah satu dari sedikit manusia yang masih waras, saking sedikitnya orang waras seperti saya sehingga kebanyakan orang gila itu menyebut saya yang gila dan mereka yang waras!!”

“Saya tidak gila bung !! kalian lah yang gila !! mana ada orang waras tengah malam meniup-niup terompet, membakar petasan, berdesakan di kemacetan jalan, ada sebagian yang mabuk-mabukan, jingkrak-jingkrakan, ada juga yang saling berciuman di tengah keramaian orang!! Sungguh kalian orang gila yang tidak tahu malu !!”



“Kalian merayakan apa?? Pergantian tahun ?? pergantian hari?? Saat hari 360 kembali lagi menjadi 1 ?? saat jam kembali menjadi 00:00 ?? trus apakah dosa kalian kembali menjai nol ?? tidak !! apakah mimpi kalian baru lagi?? Tidak mimpi kalian tetap mimpi yang sama !!”

“Irasional !! manusia memang irasional !! selalu butuh kultus untuk memuaskan ego kalian !! selalu butuh hal yang irasional untuk memancing mimpi kalian !! hari ini kalian bilang semangat kalian baru karena besok hari yang baru, benarkah ?? hari ini sama saja dengan kemarin, seminggu emarin atau sebulan kemarin !! bukankah lebih baik kalian mulai melangkah dari sebulan kemarin dari pada menunggu sampai hari ini ?? buang-buang waktu !!”

“Gila memang !! kalian Gila…Gila !!

Seorang wanita mendekati pria itu yang berdiri diantara jendela kamar, kamar yang sempit dan pengap, hanya ada sebuah ranjang dengan seprei garis-garis hitam putih persis seperti kulit zebra

“bapak sedang melihat apa di luar sana”

“saya sedang lihat orang yang meniup-niup terompet dok !! “

“ oh… sudah malam pak sebaiknya anda tidur, nanti kalau bapak sudah sembuh bapak bisa seperti mereka, meniup terompet, bermain kembang api atau berpawai seperti mereka”

Pria itu tiba-tiba tertawa dengan kerasnya sambil memukul-mukulkan tangannya ke jendela kamar itu.

“hahahaha….. iya dok, nanti kalau saya sudah waras saya akan ikut seperti mereka berpesta semalaman”

Wanita itu tersenyum, ketika pria itu tertawa dengan kerasnya dan memukul-mukul daun jendela

“sudah pak waktunya tidur sudah malam! Sebaiknya anda istirahat !, selamat tahun baru pak”